Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps, Jumat (25/6) mengatakan, Inggris "bergerak ke arah yang positif" menyusul pengumuman negara-negara yang ditambahkan dalam apa yang disebut 'daftar hijau' untuk perjalanan internasional.
Shapps mengatakan kepada media berita Sky News bahwa penambahan itu memberi industri perjalanan dan "orang-orang yang ingin pergi "sedikit kelonggaran." Ia menambahkan, "Ini tidak akan seperti pada 2019 dan sebelumnya, tetapi kita bergerak ke arah yang positif."
BACA JUGA: Inggris Longgarkan Aturan Karantina untuk Perjalanan ke AS dan Uni EropaPemerintah menambahkan 17 negara dan teritori, termasuk Malta, Kepulauan Balearic, dan Madeira, ke dalam daftar tujuan perjalanan yang aman pada Kamis (24/6).
Orang-orang yang bepergian ke tujuan-tujuan ini tidak lagi harus mengisolasi diri selama 10 hari ketika mereka kembali ke Inggris. Ia mendorong pelancong agar membekali diri dengan asuransi dan memastikan penerbangan dan akomodasi mereka "bisa diubah."
Perubahan itu mulai berlaku pada 30 Juni, pukul 4 pagi waktu Inggris atau 11 pagi waktu Jakarta. [ka/uh]