Iran Langsungkan Latihan Pertahanan Udara di Tengah Meningkatnya Ketegangan Regional

Sebuah rudal diluncurkan selama latihan militer di lokasi yang dirahasiakan di selatan Iran, dalam gambar selebaran ini diperoleh pada 19 Januari 2024. (Tentara Iran/WANA (Kantor Berita Asia Barat)/Handout via REUTERS)

Iran mengatakan pada hari Jumat (19/1) bahwa pihaknya berhasil melakukan latihan pertahanan udara dengan menggunakan drone yang dirancang untuk mencegat sasaran musuh di wilayah yang membentang dari pantai barat daya hingga tenggara, di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut.

Pada hari Kamis, Pakistan melancarkan serangan udara terhadap apa yang dikatakannya sebagai militan separatis di Iran sebagai serangan balasan dua hari setelah Teheran mengatakan pihaknya menyerang pangkalan kelompok lain di wilayah Pakistan.

Serangan balasan ini merupakan intrusi lintas batas paling besar dalam beberapa tahun terakhir dan telah meningkatkan kekhawatiran atas ketidakstabilan yang lebih luas di Timur Tengah sejak perang antara Israel dan Hamas meletus pada 7 Oktober.

“Pasukan Iran telah berhasil meluncurkan metode pertahanan udara baru yang menggunakan drone untuk mencegat dan menarget sasaran musuh,” lapor TV yang dikelola pemerintah dengan mengutip juru bicara militer Iran.

BACA JUGA: Iran dan Pakistan Saling Serang, Dunia Cemas

Latihan dua hari tersebut, yang dimulai pada hari Kamis, mencakup wilayah dari Abadan di provinsi Khuzestan di Iran barat daya hingga Chahbahar di Iran tenggara dan provinsi Baluchistan yang berbatasan dengan Pakistan dan Afghanistan.

Press TV mengatakan angkatan udara, angkatan laut, dan angkatan antariksa Korps Pengawal Revolusi Islam (Islamic Revolutionary Guards Corps/IRGC) berpartisipasi dalam latihan tersebut.

Iran dan Pakistan memiliki sejarah hubungan yang sulit namun keduanya mengisyaratkan keinginan untuk meredakan ketegangan setelah serangan minggu ini.

Dengan latar belakang perang di Gaza, Iran dan milisi-milisi sekutunya di Timur Tengah telah melakukan serangan terhadap sasaran-sasaran Israel dan AS di wilayah tersebut untuk mendukung warga Palestina di Jalur Gaza.

Iran juga telah melancarkan serangan ke Suriah dengan sasaran apa yang disebutnya sebagai sarang-sarang ISIS, dan ke Irak, di mana mereka mengklaim telah menyerang pusat spionase Israel. [lt/ab]