Militan ISIS mengatakan mereka membunuh seorang sandera warga Norwegia dan seorang sandera warga China, setelah menuntut tebusan atas penyanderaan mereka.
Pengumuman itu dimuat dalam majalah online kelompok itu yang terbit hari Rabu (18/11).
Pengumuman itu menunjukkan foto dua mayat yang dikatakan ISIS adalah warga China Fan Jinghui, usia 50 tahun, dan warga Norwegia, Ole-Johan Grimsgaard-Ofstad, usia 48 tahun.
Tulisan di bawah foto itu mengatakan, "Dieksekusi setelah ditelantarkan oleh negara dan organisasi kafir."
Tidak jelas bagaimana atau di mana Fan, seorang konsultan lepas, tertangkap. Grimsgaard-Ofstad ditawan ketika bepergian lewat Suriah bulan Januari lalu. [my/th]