Kelompok ISIS telah mengklaim tanggung jawab atas serangan di sebuah kuil Sikh di Kabul, Ibu Kota Afghanistan. Serangan itu menewaskan sedikitnya seorang jemaat dan melukai tujuh lainnya.
ISIS menyampaikan klaim itu dalam sebuah pernyataan yang diunggah ke situsnya, Amaq.
Grup itu mengatakan serangan pada Sabtu (18/6) tersebut merupakan balasan atas dugaan penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh seorang pejabat pemerintah India. Mereka tidak menyebut nama pejabat yang dimaksud.
Para pejabat Afghanistan mengatakan para pria bersenjata menyerang kuil Sikh yang dijuluki gurdwara itu pada Sabtu (18/6). Insiden itu memicu baku tembak antara para penyerang dengan para pejuang Taliban yang ingin melindungi bangunan itu.
Shocked by the cowardly terrorist attack against the Karte Parwan Gurudwara in Kabul. I condemn this barbaric attack, and pray for the safety and well-being of the devotees.
— Narendra Modi (@narendramodi) June 18, 2022
Perdana Menteri India Narendra Modi mencuit pada Sabtu (18/6) malam , "Syok dengan aksi teroris pengecut terhadap Karte Parwan Gurudwara di Kabul.
Modi menambahkan, "Saya mengecam serangan barbar ini, dan mendoakan keselamatan dan kesejahteraan para jemaat." [vm/pp]