ISIS Serang Markas Polisi di Afghanistan, 6 Tewas

Peta Provinsi Logar dan Nangarhar, Afghanistan

PBB mengutuk serangan terhadap kaum sipil sebagai kejahatan perang dan menuntut agar pelakunya mendapat ganjaran. Islamis Taliban membantah mendalangi pemboman itu.

Para pejabat mengatakan militan ISIS menewaskan sedikitnya enam anggota pasukan keamanan termasuk seorang kepala kepolisian daerah, dalam serangan sebelum subuh di Afghanistan timur.

Serangan terhadap markas kepolisian di daerah Haska Mena provinsi Nangarhar yang berbatasan dengan Pakistan itu, menimbulkan pertempuran gencar selama berjam-jam yang menewaskan sedikitnya 15 orang militan ISIS dan tujuh luka-luka, kata seorang juru bicara pemerintah provinsi.

Pasukan bantuan yang tiba pada waktunya memungkinkan pasukan Afghanistan mengalahkan serangan tersebut, kata Attaulah Khogyani kepada VOA, walaupun enam orang polisi luka-luka.

Namun, media dan penduduk setempat melaporkan sedikitnya 11 anggota pasukan keamanan luka-luka dan enam dari mereka luka berat. Para penyerang yang bersenjata berat kabarnya berhasil memasuki markas kepolisian dalam serangan mendadak sebelum dipukul mundur.

Di daerah Rodat yang dekat dengan daerah tersebut, sebuah bom improvisasi yang dipasang dalam masjid diledakkan pada saat sembahyang Jumat, yang menewaskan sedikitnya empat jemaah dan melukai lebih dari 70 lainnya. Pemimpin sholat tersebut termasuk di antara yang tewas.

PBB mengutuk serangan terhadap kaum sipil sebagai kejahatan perang dan menuntut agar pelakunya mendapat ganjaran. Islamis Taliban membantah mendalangi pemboman itu.

Provinsi Nangarhar, Afghanistan, merupakan pusat pemberontak Taliban, tetapi laskar ISIS juga telah mendirikan pangkalan-pangkalan di beberapa daerah perbatasan terpencil dan kadang-kadang terlibat dalam pertempuran berdarah dengan Taliban.

Pesawat tak berawak Amerika dan pesawat tempur Afghanistan sudah sering menyerang pangkalan-pangkalan ISIS di Nangarhar sejak awal tahun ini dan telah mengaku berhasil mengurangi kemampuan usaha ISIS memperluas pengaruhnya ke daerah lain Afghanistan. [gp]