Setiap kali ada dakwaan baru, Donald Trump membual bahwa posisinya di kalangan Partai Republik bahkan meningkat.
Hasil jajak pendapat terbaru dari Associated Press-NORC Center for Public Affairs Research menunjukkan hampir dua pertiga anggota Partai Republik - 63% - kini mengatakan ingin mantan presiden itu mencalonkan diri lagi. Angka itu naik sedikit dari 55% yang mengatakan hal yang sama pada April ketika Trump mulai menghadapi rangkaian tuntutan pidana. Tujuh dari 10 pemilih partai Republik kini memiliki pendapat yang baik tentang Trump, naik dari 60% yang mengatakannya dua bulan lalu.
Tetapi menandai peringatan penting bagi mantan presiden tersebut dan pendukungnya, Trump semakin rentan menjelang pemilu, dengan banyak orang Amerika menentangnya. Walaupun sebagian besar orang Republik - 74% - mengatakan akan mendukungnya pada November 2024, 53% orang Amerika mengatakan mereka pasti tidak akan mendukungnya jika ia adalah calon dari Partai Republik. Sebagian lain, 11%, mengatakan mungkin tidak akan mendukungnya pada November 2024.
Your browser doesn’t support HTML5
Temuan ini mendukung argumen sebagian saingan Trump yang memuji masa jabatannya sebagai presiden, tetapi memperingatkan bahwa ia tidak bisa menang dalam pemilu kalau ia harus bersaing untuk meraih suara di luar basis GOP.
Seorang juru bicara kampanye Trump tidak menanggapi permintaan untuk mengomentari dinamika yang terungkap dalam jajak pendapat ini, yang dilakukan sebelum Trump didakwa pada Senin malam di Georgia dalam dakwaan setebal 98 halaman yang menuduh dia dan 18 lainnya melakukan konspirasi kriminal membatalkan hasil pemilu 2020 di negara bagian itu. Trump kini menghadapi total 91 tuduhan kejahatan besar dalam kasus yang diajukan di Georgia, New York, Washington, D.C., dan Florida. [ka/lt]