Pemerintah kawasan Ontario, Kanada, mengumumkan pemberlakuan keadaan gawat darurat di wilayah air terjun Niagara untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung yang ingin melihat gerhana matahari pada awal bulan April ini.
Pemerintah memperkirakan jumlah pengunjung akan mencapai satu juta orang.
Gerhana matahari total pada 8 April mendatang merupakan yang pertama kalinya terjadi di provinsi tersebut sejak tahun 1979. Air terjun Niagara sebelumnya dinyatakan oleh National Geographic sebagai salah satu tempat yang terbaik untuk melihat fenomena tersebut.
Kota tersebut berada di jalur totalitas, di mana bulan akan sepenuhnya menghalangi sinar matahari selama beberapa menit.
Your browser doesn’t support HTML5
Kota Kecil di AS Bersiap Meraup Berkah dari Gerhana Matahari Total 2024
Wali kota Niagara Falls, Jim Diodati, sebelumnya memperkirakan bahwa jumlah pengunjung kali ini akan menjadi yang terbanyak yang pernah tercatat di kotanya dalam satu hari.
Pemerintah wilayah Niagara secara proaktif memberlakukan keadaan darurat untuk mempersiapkan acara tersebut. Setelah deklarasi yang diumumkan pada hari Kamis (28/3) itu, sejumlah perencanaan tambahan akan diberlakukan untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas yang besar, permintaan lebih berat terhadap layanan darurat dan beban berlebih pada jaringan telepon seluler.
Gerhana matahari ini akan mencapai pantai Pasifik Meksiko pada pagi hari, lalu memotong secara diagonal melintasi Amerika Serikat dari Texas ke Maine, dan keluar di Kanada bagian timur pada sore hari.
Sebagian besar wilayah lainnya di benua Amerika akan melihat gerhana matahari sebagian. [ti/rs]