Jelang Peringatan 11 September, Warga Washington Percantik Rumah Veteran 

  • Arash Arabasadi

Kantor Veteran di Washington, D.C., 23 Mei 2014. (Foto: dok).

Warga berkumpul, Sabtu (9/9) pekan lalu untuk menghormati para veteran Amerika dengan merenovasi sebuah klinik rawat jalan dan fasilitas perumahan untuk para tentara Amerika yang mengalami masa-masa sulit.

Di sebuah gedung apartemen di bagian tenggara Washington, para relawan menyatakan rasa terima kasih mereka atas pengabdian para veteran, menjelang peringatan 16 tahun serangan teroris 11 September.

“Fasilitas-fasilitas seperti ini dapat membuat kita mengentaskan lebih banyak veteran dari kehidupan di jalanan, memungkinkan mereka menerima semua layanan yang tersedia baik di tingkat federal maupun di tingkat negara bagian, sehingga kita dapat membuat mereka kembali mandiri,” kata Ely Ross, dari Dinas Veteran Washington DC.

Pusat veteran yang direnovasi ini menyediakan klinik dan rumah bagi para veteran yang mengalami kesulitan. Seperti misalnya veteran Perang Vietnam LeRoy Smith. Anggota Marinir Amerika ini mengatakan, “Jika tempat seperti ini tidak ada, entahlah, saya benar-benar tidak tahu harus ke mana. Saya harus berusaha sekuat tenaga untuk mengatasi kesulitan hidup. Orang menghadapi masa-masa sulit. Jadi tempat ini benar-benar membantu saya keluar dari kesulitan.”

LeRoy Smith mengatakan ia bukanlah seorang tunawisma. Seorang veteran lainnya, Terry Snead yang tunawisma, mengatakan hidupnya terselamatkan berkat program-program yang dibiayai oleh pembayar pajak.

“Saya bisa memperoleh hidup saya lagi, bisa mengembalikan keluarga saya, bisa membuat saya melangkah dengan kepala tegak. Saya menjadi tunawisma selama 10 tahun! Jadi saya senang sekali membantu orang-orang ini kembali mandiri dan ikut memperindah lingkungan ini,” kata Terry Snead.

Bantuan yang diberikan berupa pelatihan kerja dan tempat tinggal tetap.

“Orang-orang seperti para veteran ini - yang secara terhormat telah mengabdi dan berjuang - mengorbankan hidup mereka dan dalam beberapa hal kesehatan mereka. Kewajiban kitalah untuk berusaha sedapat mungkin memastikan bahwa mereka memiliki sumberdaya untuk sukses,” kata Delano Hunter dari Kantor Wali Kota Washington DC.

Banyak veteran yang berjuang untuk Amerika Serikat yang setelah kembali ke tanah air menghadapi budaya yang kerap memberi cap negatif bagi orang-orang yang meminta bantuan.

LeRoy Smith kembali menjelaskan, “Yang utama, fasilitas ini benar-benar membantu. Ini membantu kita secara fisik, mental dan lain-lainnya. Dan ini juga mendidik kita, jadi menurut saya, veteran-veteran di luar sana yang memerlukan bantuan, datanglah ke salah satu tempat seperti ini, ini akan membantu Anda.”

Sementara itu para pengelola fasilitas ini menyatakan tempat tersebut membantu semua orang.

“Ini adalah momen bagi kita semua sebagai komunitas untuk jeda sejenak dan merenung agar kita dapat saling membantu, dan ini benar-benar membantu ikut membangun suatu komunitas yang lebih kuat,” kata Ely Ross, pengelola fasilitas untuk veteran di Washington DC.

Peringatan serangan 11 September terhadap warga sipil Amerika merupakan waktu untuk merenungkan bukan hanya pengorbanan yang dilakukan para anggota militer Amerika, tetapi juga ketangguhan Amerika pada masa-masa tragedi. [uh/lt]