Jepang akan Ikut Latihan 'Garuda Shield' untuk Pertama Kalinya

Prajurit ADAS mengikuti pembukaan Latihan Gabungan Perisai Garuda 2021 di Pusat Latihan Tempur TNI AD di Baturaja, Sumsel, 4 Agustus 2021, sebagai ilustrasi. Pasukan pertahanan Jepang akan berpartisipasi perdana dalam latihan militer di Indonesia bulan depan. (Foto: via Reuters)

Pasukan pertahanan Jepang akan berpartisipasi untuk pertama kalinya dalam latihan militer di Indonesia bulan depan bersama Amerika Serikat dan Australia, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan pada Rabu (27/7) setelah berbicara dengan Presiden Indonesia Joko Widodo.

Kedua pemimpin juga sepakat untuk bekerja sama lebih erat dalam bidang energi. Dalam pertemuan kedua mereka tahun ini setelah pertemuan pada akhir April, Kishida mengatakan Indonesia adalah "mitra strategis utama bagi Jepang."

Dalam konferensi bersama setelah pertemuan itu, Presiden Joko Widodo mengatakan: "Dalam pertemuan itu, saya dan Perdana Menteri Kishida telah menyepakati beberapa hal. Kami sepakat bahwa protokol perubahan Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) akan ditandatangani pada KTT G20 di Bali November mendatang."

Lebih lanjut Kishida mengatakan bahwa pasukan Bela Diri Jepang akan ikut dalam latihan militer gabungan Garuda Shield yang akan diadakan di Indonesia mulai 1 Agustus dengan Amerika, Australia, dan lainnya. Keterlibatan Jepang itu terjadi sementara Washington dan sekutu regionalnya meningkatkan upaya untuk melawan kekuatan China yang semakin besar di kawasan Indo-Pasifik. [ka/ab]