Jepang dan Amerika akan merancang sebuah rencana untuk mengatasi tindakan militer apapun dari China untuk menguasai kepulauan yang disengketakan di Laut China Timur.
Seorang pejabat pertahanan Amerika di Washington memberitahu VOA hari Rabu bahwa Kepala Gabungan Staf Pasukan Bela Diri Jepang – Jendral Shigeru Iwasaki sedang mengadakan pertemuan di Hawaii pekan ini dengan Komando Amerika di Pasifik – Admiral Samuel Locklear, untuk membahas sebuah rencana guna menguasai kembali kepulauan tersebut, jika China melakukan invasi.
Di Pentagon, Letkol Cathy Wilkinson hanya memastikan bahwa kedua petinggi itu mengadakan pertemuan di Hawaii untuk “konsultasi aliansi biasa”. Ia menambahkan bahwa Departemen Pertahanan tidak membahas rencana upaya militernya dan mendorong China dan Jepang untuk menyelesaikan sengketa atas kepulauan itu “lewat cara-cara damai”.
Jendral Liu Yuan dari China pekan lalu mengatakan “jika ada alternatif apapun” guna menyelesaikan sengketa itu, maka “tidak perlu menggunakan upaya kekerasan yang ekstrim untuk sebuah solusi”.
China dan Jepang telah sejak lama berselisih soal kepulauan kecil yang tidak berpenduduk itu, yang di Jepang dikenal sebagai “Senkaku” atau “Diaoyu” di China. Kedua negara mengklaim kepulauan yang dikuasai Jepang itu. Kepulauan itu dikelilingi oleh daerah pemancingan yang kaya dan kemungkinan mengandung cadangan energi.
Di Pentagon, Letkol Cathy Wilkinson hanya memastikan bahwa kedua petinggi itu mengadakan pertemuan di Hawaii untuk “konsultasi aliansi biasa”. Ia menambahkan bahwa Departemen Pertahanan tidak membahas rencana upaya militernya dan mendorong China dan Jepang untuk menyelesaikan sengketa atas kepulauan itu “lewat cara-cara damai”.
Jendral Liu Yuan dari China pekan lalu mengatakan “jika ada alternatif apapun” guna menyelesaikan sengketa itu, maka “tidak perlu menggunakan upaya kekerasan yang ekstrim untuk sebuah solusi”.
China dan Jepang telah sejak lama berselisih soal kepulauan kecil yang tidak berpenduduk itu, yang di Jepang dikenal sebagai “Senkaku” atau “Diaoyu” di China. Kedua negara mengklaim kepulauan yang dikuasai Jepang itu. Kepulauan itu dikelilingi oleh daerah pemancingan yang kaya dan kemungkinan mengandung cadangan energi.