Jepang Mulai Singkirkan Bahan Bakar di PLTN Fukushima

Tangki penyimpanan air radioaktif di pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi, Tokyo Electric Power Co (TEPCO) yang lumpuh di kota Okuma, prefektur Fukushima, Jepang, 18 Februari 2019. (Foto: dok).

Operator pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima di Jepang mulai menyingkirkan batang-batang bahan bakar dari salah satu dari tiga reaktor yang mengalami kerusakan pada tahun 2011, hari Senin (15/4).

Tokyo Electric Power Company (TEPCO) mengatakan para pekerja mulai mengeluarkan unit-unit pertama bahan bakar yang belum dan telah terpakai dari kolam pendingin di reaktor 3.

Pelaksanaan operasi itu terlambat lebih dari empat tahun dari jadwal, dan mengalami penundaan sejenak Senin sore setelah terjadi masalah dengan peralatan, tetapi kemudian dilanjutkan setelah masalah itu diatasi.

TEPCO memperkirakan akan memakan waktu hingga dua tahun untuk menyingkirkan 566 batang bahan bakar nuklir dari reaktor itu.

Pekerjaan tersebut kini dilakukan dari jarak jauh, dari ruang kontrol sekitar 500 meter dari reaktor, karena tingkat radiasi didapati masih tinggi di dalam gedung Unit 3.

Unit-unit pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi mengalami kerusakan berat setelah gempa bumi besar, yang diikuti oleh tsunami yang menerjang Jepang pada tahun 2011, dan menewaskan sekitar 18 ribu orang serta memaksa evakuasi dari daerah-daerah dekat PLTN itu. [lt]