Koalisi pemerintahan Jerman pada Rabu (13/12) mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan krisis anggaran yang juga memastikan upayanya dalam meningkatkan dukungan bagi Ukraina tahun depan.
Akan ada 8 miliar euro untuk pengiriman senjata, serta bantuan untuk anggaran Ukraina dan mungkin lebih dari 6 miliar euro untuk mendukung pengungsi Ukraina di Jerman, kata Kanselir Jerman Olaf Scholz.
Jika situasi di Ukraina memburuk, negara-negara lain mengurangi bantuan mereka atau ancaman terhadap Jerman dan Eropa meningkat, “kita harus bereaksi terhadap hal itu,” tambahnya.
Jika hal itu terjadi, pemerintah akan mencari pengecualian dari batasan pinjaman, kata Scholz.
BACA JUGA: Biden Gaungkan Harapan Kemenangan Ukraina, Minta Kongres Setujui BantuanDalam pidato selanjutnya di depan parlemen, Scholz mengatakan bahwa bantuan kepada Ukraina sangat diperlukan, karena Rusia kini telah menempatkan perekonomiannya sepenuhnya untuk kepentingan perang ini.
Mengenai Israel, kanselir mengatakan bahwa penting juga untuk fokus pada masa setelah perang dan menyerukan keterlibatan yang lebih besar dari Eropa dalam masalah ini.
“Saya pikir Eropa harus terlibat dalam diskusi ini, dan bukan hanya sebagai donor untuk rekonstruksi atau bantuan kemanusiaan,” katanya, seraya menambahkan bahwa satu-satunya solusi adalah solusi politik yang membayangkan dua negara berdampingan. [ns/jm]