Kabinet Jerman menyetujui misi pengiriman misil pertahanan udara Patriot dan pasukan ke Turki untuk membantu melindungi negara tersebut dari kemungkinan serangan Suriah, Kamis (6/12).
Kabinet Jerman telah menyetujui misi pengiriman misil pertahanan udara Patriot dan pasukan ke Turki untuk membantu melindungi anggota NATO tersebut dari kemungkinan serangan Suriah.
Persetujuan hari Kamis itu kini harus disahkan oleh Parlemen Jerman, yang diperkirakan akan mendukung langkah tersebut. Belanda dan Amerika juga diperkirakan akan membantu dengan pengerahan misil-misil Patriot dalam beberapa pekan mendatang.
NATO memutuskan untuk mengirim sistem pertahanan misil Patriot ke Turki sebelumnya pekan ini.
Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton mengatakan hari Rabu keputusan tersebut mengirimkan pesan yang jelas kepada para pemimpin Suriah bahwa Turki mendapat dukungan sepenuhnya dari NATO. Ia menyerukan kepada Presiden Bashar al-Assad agar mencapai penyelesaian politik dengan pihak oposisi Suriah dan memperingatkan bahwa penggunaan senjata kimia oleh Suriah tidak dapat diterima.
Turki meminta bantuan dari NATO setelah misil-misil Suriah mendarat di wilayah perbatasannya bulan Oktober.
Persetujuan hari Kamis itu kini harus disahkan oleh Parlemen Jerman, yang diperkirakan akan mendukung langkah tersebut. Belanda dan Amerika juga diperkirakan akan membantu dengan pengerahan misil-misil Patriot dalam beberapa pekan mendatang.
NATO memutuskan untuk mengirim sistem pertahanan misil Patriot ke Turki sebelumnya pekan ini.
Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton mengatakan hari Rabu keputusan tersebut mengirimkan pesan yang jelas kepada para pemimpin Suriah bahwa Turki mendapat dukungan sepenuhnya dari NATO. Ia menyerukan kepada Presiden Bashar al-Assad agar mencapai penyelesaian politik dengan pihak oposisi Suriah dan memperingatkan bahwa penggunaan senjata kimia oleh Suriah tidak dapat diterima.
Turki meminta bantuan dari NATO setelah misil-misil Suriah mendarat di wilayah perbatasannya bulan Oktober.