Pengadilan Khmer Merah di Kamboja yang didukung PBB mulai mempertimbangkan cakupan dan waktu bagi fase kedua pengadilan terhadap dua pemimpin rejim itu yang sudah lanjut usia.
Pengacara bekas Kepala Negara Khieu Samphan hari Selasa mengatakan pengadilan itu seharusnya menunggu sampai mahkamah mengeluarkan putusannya terkait fase pertama pengadilan itu. Mereka menambahkan pengadilan yang terburu-buru akan mengorbankan hak-hak para terdakwa.
Tapi jaksa internasional untuk pengadilan itu, William Smith hari Selasa mengatakan kepada mahkamah bahwa para donor terus membayar lebih banyak setiap bulan sementara para korban telah menunggu keadilan selama 30 tahun. Ia mengatakan fase kedua pengadilan itu harus dimulai secepatnya.
Victor Koppe seorang pengacara pemimpin bidang ideologi Khmer Merah, Nuon Chea sepakat dengan para jaksa.
Pengadilan yang dimulai tahun 2006 itu menghadapi tekanan yang meningkat agar segera menyelesaikan kasus itu.
Tapi jaksa internasional untuk pengadilan itu, William Smith hari Selasa mengatakan kepada mahkamah bahwa para donor terus membayar lebih banyak setiap bulan sementara para korban telah menunggu keadilan selama 30 tahun. Ia mengatakan fase kedua pengadilan itu harus dimulai secepatnya.
Victor Koppe seorang pengacara pemimpin bidang ideologi Khmer Merah, Nuon Chea sepakat dengan para jaksa.
Pengadilan yang dimulai tahun 2006 itu menghadapi tekanan yang meningkat agar segera menyelesaikan kasus itu.