Sebagai bagian dari upaya pemerintah Perancis untuk membersihkan apa yang menjadi simbol krisis pengungsi di Eropa, para pekerja hari Selasa (25/10) mulai membersihkan yang dikenal sebagai ‘’hutan’’ kamp pengungsi di kawasan pelabuhan Calais.
Ratusan migran menaiki sejumlah bis pada hari kedua operasi besar-besaran untuk memukimkan kembali sekitar 6.000 pengungsi di pusat-pusat pengungsi di Perancis.
Lebih dari 1.900 orang meninggalkan kamp itu hari Senin (24/10) menjelang operasi penghancuran tenda-tenda penampungan dan tempat makan di dalam kamp itu. Sedikitnya 800 anak muda untuk sementara ditampung dalam kontainer-kontainer di bagian kamp yang ditinggali banyak keluarga itu.
Direktur kamp itu – Stephane Duval – mengatakan 400 anak muda dipindahkan dari tempat itu hari Selasa, sementara targetnya adalah merumahkan 1.000 anak hari ini.
Menteri Dalam Negeri Perancis Bernard Cazeneuve mengatakan semua anak-anak yang tidak ditemani orang dewasa “dan terbukti memiliki jalinan keluarga di Inggris Raya” akan diangkut melalui Channel.
Inggris telah mengambil lebih dari 200 remaja pekan lalu, tetapi pemindahan itu ditunda hari Senin (24/10). [em/al]