Capres partai Republik Mitt Romney akan memusatkan perhatian kampanyenya hari Senin ini pada masalah ekonomi dan berbagai isu dalam negeri, termasuk soal imigrasi.
Calon presiden Amerika dari Partai Republik, Mitt Romney, kembali berkampanye mengenai ekonomi dan isu-isu domestik lainnya. Romney hari Senin (17/9) berbicara dalam pertemuan Kamar Dagang Hispanik Amerika di Los Angeles.
Ia berjanji akan bekerja dengan Kongres untuk meloloskan “UU imigrasi yang adil dan bisa ditegakkan,” dan menuduh Presiden Barack Obama gagal menepati janji serupa yang dibuatnya dalam kampanye presiden 2008.
Romney berusaha menarik dukungan dari kaum Hispanik, sebuah kelompok yang dimenangkan Presiden Obama tahun 2008.
Sementara itu, Badan Penasihat Perdagangan Amerika mengajukan keluhan kepada Organisasi Dagang Sedunia (WTO) dan menuduh Tiongkok secara tidak wajar mensubsidi industri otomotifnya. Tiongkok balik menuduh Amerika secara tidak adil menaikkan tarif impor atas 30 jenis barang.
Berkampanye di Ohio, Presiden Barack Obama mengatakan subsidi pemerintah Tiongkok merugikan ribuan buruh otomotif di kawasan tengah Amerika. “Ini tidak benar dan kita tidak akan membiarkannya,” kata Obama.
Obama mengumumkan bahwa pemerintahannya akan mengajukan keluhan ke badan perdagangan dunia atau WTO soal perdagangan terhadap Tiongkok terkait subsidi pemerintah untuk industri otomotif negara itu. Ohio memiliki industri otomotif yang besar, di mana banyak pihak menuding Tiongkok menekan industri mereka.
Pernyataan kubu kampanye Romney mengatakan kasus yang diajukan pemerintahan Obama terhadap Tiongkok ini “sudah terlambat bagi pengusaha dan keluarga kelas menengah Amerika.”
Ia berjanji akan bekerja dengan Kongres untuk meloloskan “UU imigrasi yang adil dan bisa ditegakkan,” dan menuduh Presiden Barack Obama gagal menepati janji serupa yang dibuatnya dalam kampanye presiden 2008.
Romney berusaha menarik dukungan dari kaum Hispanik, sebuah kelompok yang dimenangkan Presiden Obama tahun 2008.
Sementara itu, Badan Penasihat Perdagangan Amerika mengajukan keluhan kepada Organisasi Dagang Sedunia (WTO) dan menuduh Tiongkok secara tidak wajar mensubsidi industri otomotifnya. Tiongkok balik menuduh Amerika secara tidak adil menaikkan tarif impor atas 30 jenis barang.
Berkampanye di Ohio, Presiden Barack Obama mengatakan subsidi pemerintah Tiongkok merugikan ribuan buruh otomotif di kawasan tengah Amerika. “Ini tidak benar dan kita tidak akan membiarkannya,” kata Obama.
Obama mengumumkan bahwa pemerintahannya akan mengajukan keluhan ke badan perdagangan dunia atau WTO soal perdagangan terhadap Tiongkok terkait subsidi pemerintah untuk industri otomotif negara itu. Ohio memiliki industri otomotif yang besar, di mana banyak pihak menuding Tiongkok menekan industri mereka.
Pernyataan kubu kampanye Romney mengatakan kasus yang diajukan pemerintahan Obama terhadap Tiongkok ini “sudah terlambat bagi pengusaha dan keluarga kelas menengah Amerika.”