Para insinyur di Cape Canaveral, Florida sedang melakukan persiapan terakhir SpaceX Dragon, pesawat kargo antariksa pertama milik swasta di dunia, menuju Stasiun Antariksa Internasional (ISS), Minggu (7/10)
Pesawat kargo antariksa tak berawak, SpaceX Dragon, membawa misi pengiriman perbekalan baru untuk Stasiun Antariksa Internasional. Pesawat ini dijadwalkan akan diluncurkan Minggu (7/10) pukul 8.35 malam waktu Amerika atau 7.35 pagi WIB hari Senin di Indonesia, dengan prakiraan cuaca 60 persen memungkinkan peluncuran dapat dilaksanakan.
Bulan Mei, sebuah pesawat kargo Dragon tak berawak membawa persediaan perbekalan ke stasiun antariksa dalam penerbangan percobaan.
Misi tersebut merupakan misi pertama di bawah kontrak bernilai 1,6 miliar dolar antara SpaceX (Space Exploration Technologies Corp.) dan NASA (Badan Antariksa Amerika) yang merencanakan 12 kali penerbangan yang akan membawa persediaan di masa yang akan datang.
Dalam peluncuran terbaru itu, pesawat SpaceX Dragon akan digandengkan dengan Stasiun Antariksa dalam sebagian besar bulan Oktober, di saat para astronot yang berada di Stasiun Antariksa memasukkan sampel darah dan urine (air seni) dan hasil eksperimen lain ke dalam SpaceX Dragon untuk dibawa kembali ke bumi.
Bulan Mei, sebuah pesawat kargo Dragon tak berawak membawa persediaan perbekalan ke stasiun antariksa dalam penerbangan percobaan.
Misi tersebut merupakan misi pertama di bawah kontrak bernilai 1,6 miliar dolar antara SpaceX (Space Exploration Technologies Corp.) dan NASA (Badan Antariksa Amerika) yang merencanakan 12 kali penerbangan yang akan membawa persediaan di masa yang akan datang.
Dalam peluncuran terbaru itu, pesawat SpaceX Dragon akan digandengkan dengan Stasiun Antariksa dalam sebagian besar bulan Oktober, di saat para astronot yang berada di Stasiun Antariksa memasukkan sampel darah dan urine (air seni) dan hasil eksperimen lain ke dalam SpaceX Dragon untuk dibawa kembali ke bumi.