Presiden Afghanistan ingin rakyat Afghanistan dan Pakistan melakukan aksi bersama melawan terorisme dan ekstremisme.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai telah mengirim surat kepada para pemimpin politik dan agama Pakistan mengenai serangan teroris terhadap remaja Pakistan berusia 14 tahun Malala Yousafzai yang ditembak di kepala dan lehernya minggu lalu oleh Taliban.
Presiden Karzai mengatakan dalam surat itu bahwa negara Afghanistan dan Pakistan menghadapi “musuh berbahaya” yang ingin mengalihkan masa sekarang dan masa depan negara mereka ke dalam “kegelapan dan kebodohan”
Yousafzai hari Selasa diserang sewaktu pulang sekolah. Ia diakui secara internasional karena mempromosikan sekolah bagi anak-anak perempuan dan mendokumentasikan kekejaman Taliban di kawasan dekat rumahnya di barat daya lembah Swat, Pakistan barat laut.
Yousafzai masih dalam kondisi tidak sadar dan menggunakan alat bantu pernafasan.
Presiden Karzai mengatakan dalam surat itu bahwa negara Afghanistan dan Pakistan menghadapi “musuh berbahaya” yang ingin mengalihkan masa sekarang dan masa depan negara mereka ke dalam “kegelapan dan kebodohan”
Yousafzai hari Selasa diserang sewaktu pulang sekolah. Ia diakui secara internasional karena mempromosikan sekolah bagi anak-anak perempuan dan mendokumentasikan kekejaman Taliban di kawasan dekat rumahnya di barat daya lembah Swat, Pakistan barat laut.
Yousafzai masih dalam kondisi tidak sadar dan menggunakan alat bantu pernafasan.