Karzai: Serangan atas Kepala Intelijen Afghanistan Direncanakan di Pakistan

Pasukan keamanan Afghanistan mengamankan lokasi serangan bunuh diri yang melukai kepala intelijen Afghanistan (6/12).

Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan sebuah bom bunuh diri yang mencederai kepala intelijennya direncanakan di Pakistan.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai hari Sabtu (8/12) memberitahu para wartawan bahwa para pejabat Afghanistan yakin pengebom yang mencederai Kepala Direktorat Keamanan Nasional, Asadullah Khalid pada hari Kamis berasal dari Pakistan.

Ia mengatakan akan mengangkat isu itu dengan Pakistan, namun tidak menyalahkan pemerintah Pakistan. Ia juga mengatakan serangan itu tidak akan mengakhiri perundingan dengan Pakistan.

Karzai tidak memberi bukti apapun yang mendukung klaim keterlibatan Pakistan dengan serangan itu.

Seorang juru bicara misi permanen Pakistan untuk PBB bereaksi atas pernyataan itu dengan mengatakan sebelum mengeluarkan tuduhan-tuduhan, pejabat Afghanistan “sebaiknya berbagi informasi atau bukti” dengan Pakistan.

Dalam pernyataan hari Sabtu, juru bicara itu juga mengatakan pemerintah Afghanistan “ada baiknya” menyelidiki setiap masalah keamanan di seputar Direktorat Keamanan Nasionalnya.

Pengebom bunuh diri itu berpura-pura menjadi pembawa pesan perdamaian ketika ia menyerang Khalid di sebuah penginapan di Kabul. Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.