Salah satu bank terbesar di Thailand membeli saham mayoritas Bank Maspion senilai $220 juta pada hari Senin (30/5).
Kesepakatan itu akan memberi Kasikornbank, kreditor terbesar kedua di Thailand berdasarkan aset, 67,5 persen saham Maspion dan transaksi diharapkan akan diselesaikan pada akhir tahun. Demikian seperti disampaikan oleh bank Thailand itu dalam sebuah pesan ke Bursa Efek Thailand.
Kesepakatan itu terjadi selagi Thailand mencari investasi di luar negeri dengan ekonomi lokal yang stagnan di bawah suku bunga rendah dan utang rumah tangga yang berat.
BACA JUGA: Perpecahan Koalisi Melebar, Thailand Mungkin Langsungkan Pemilu DiniIndonesia – ekonomi terbesar di kawasan Asia Tenggara – adalah target khusus. Tahun lalu, perusahaan komersial terbesar dan saingannya, Bangkok Bank, mengambil alih saham di Bank Permata senilai $2,28 miliar.
Kesepakatan terbaru itu akan memungkinkan Kasikornbank untuk membangun pijakan yang lebih permanen di Indonesia, menyusul keputusan tahun 2017 untuk menginvestasikan $20 juta untuk 10 persen saham Bank Maspion.
Kasikornbank membuka cabang pertamanya di Vietnam tahun lalu, dan mulai hadir di Myanmar setelah membeli 35 persen saham di Bank Pengembangan Petani Ayeyarwaddy pada tahun 2020. Bank itu juga beroperasi di Laos dan Kamboja. [lt/uh]