Para pejabat kesehatan di Guinea dalam keadaan siaga tinggi, setelah empat kasus Ebola muncul di Conakry, ibukota yang berpenduduk sedikitnya dua juta orang.
Kementerian kesehatan Guinea mengatakan empat kasus baru itu melibatkan orang-orang yang diyakini pernah kontak dengan tubuh korban Ebola sebelumnya.
Pihak berwenang mengatakan sebelum kasus-kasus itu diketahui di ibukota, kebanyakan orang yang teruji positif mengidap virus Ebola yang mematikan itu berada di wilayah pedesaan di sebelah tenggara.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sedikitnya 66 orang telah tewas dan lebih dari 100 orang terinfeksi di Guinea sejak awal wabah demam berdarah itu merebak.
Dalam pernyataan Kamis, WHO mengatakan Sierra Leone dan Liberia juga telah melaporkan kasus dan kematian yang diduga disebabkan virus yang sama.
Pihak berwenang mengatakan sebelum kasus-kasus itu diketahui di ibukota, kebanyakan orang yang teruji positif mengidap virus Ebola yang mematikan itu berada di wilayah pedesaan di sebelah tenggara.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sedikitnya 66 orang telah tewas dan lebih dari 100 orang terinfeksi di Guinea sejak awal wabah demam berdarah itu merebak.
Dalam pernyataan Kamis, WHO mengatakan Sierra Leone dan Liberia juga telah melaporkan kasus dan kematian yang diduga disebabkan virus yang sama.