Kejaksaan Perancis telah memerintahkan perancang busana John Galliano untuk diadili atas tuduhan mengeluarkan kata-kata anti-Yahudi.
Rumah mode Christian Dior memecat Galliano, Selasa, karena kata-kata yang diucapkannya ketika mabuk di sebuah kafe di Paris minggu lalu, di mana ia menghina para pelanggan dan memuji Adolf Hitler.
Kantor Kejaksaan Perancis pada hari Rabu mengatakan Galliano akan hadir di pengadilan antara bulan April dan Juni, untuk menjawab tuduhan penghinaan di depan publik kepada beberapa orang berdasarkan agama atau asal usulnya.
Pada hari yang sama, Galliano meminta maaf atas tindakan yang menyebabkan banyak orang merasa terhina, tetapi juga membantah pernyataan terhadap dirinya. Desainer ternama ini ditahan tidak lama setelah insiden terjadi, lalu dibawa ke tahanan polisi dan didapati memang berada dalam keadaan mabuk.
Christian Dior mengatakan akan tetap melaksanakan pertunjukkan busana Galliano pada Jumat mendatang sesuai rencana, sebagai bagian dari Paris Fashion Week tahun ini.
Christian Dior mulai mengontrak Galliano yang warganegara Inggris, sejak tahun 1994. Dunia fashion dunia menganggap Galliano sebagai salah satu perancang busana paling cemerlang dari generasinya.