Tiga orang tewas dan ratusan rumah dibakar dalam kekerasan terbaru antara penganut Budha dan Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine, Burma barat.
Pihak berwenang Burma mengatakan tiga orang tewas dan ratusan rumah dibakar dalam kekerasan baru antara penganut Budha dan Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine, Burma barat.
Kekerasan tersebut, yang terjadi di dua daerah terpencil di sebelah utara ibukota Sittwe, menegaskan ketegangan di Burma Barat, di mana kekerasan yang luas bulan Juni menyebabkan puluhan orang tewas dan puluhan ribu orang terlantar.
Para pejabat mengatakan kerusuhan terbaru itu mulai terjadi hari Minggu atau Senin di kotapraja Minbyar dan kemudian menyebar ke kotapraja Mrauk-U di dekatnya.
Kekerasan bulan Juni itu pecah setelah ada dugaan pemerkosaan dan pembunuhan seorang perempuan penganut Budha oleh tiga pria Muslim.
Kerusuhan tersebut menimbulkan ketakutan akan terjadinya krisis kemanusiaan diantara warga Rohingya, yang tidak dapat memperoleh kewarganegaraan dan banyak hak dasar di Burma.
Kekerasan tersebut, yang terjadi di dua daerah terpencil di sebelah utara ibukota Sittwe, menegaskan ketegangan di Burma Barat, di mana kekerasan yang luas bulan Juni menyebabkan puluhan orang tewas dan puluhan ribu orang terlantar.
Para pejabat mengatakan kerusuhan terbaru itu mulai terjadi hari Minggu atau Senin di kotapraja Minbyar dan kemudian menyebar ke kotapraja Mrauk-U di dekatnya.
Kekerasan bulan Juni itu pecah setelah ada dugaan pemerkosaan dan pembunuhan seorang perempuan penganut Budha oleh tiga pria Muslim.
Kerusuhan tersebut menimbulkan ketakutan akan terjadinya krisis kemanusiaan diantara warga Rohingya, yang tidak dapat memperoleh kewarganegaraan dan banyak hak dasar di Burma.