Dua bom mobil meledak kira-kira dalam jarak waktu 10 menit Sabtu malam (2/5) di distrik Karrada, yang dikenal sebagai lokasi restoran, kafe dan kedai es krim.
Polisi mengatakan korban yang tewas dan cedera terutama adalah para pembeli dan orang-orang yang memperingati wafatnya Imam Ali, tokoh utama dalam Islam Syiah. Dua polisi lalu lintas termasuk di antara korban yang tewas.
Klaim tanggung jawab pada hari Minggu (3/5) oleh kelompok ISIS itu adalah serupa dengan klaim sebelumnya pada pekan terakhir ini, di mana militan menyatakan serangan tersebut sebagai balasan atas pertempuran di provinsi Anbar barat.
Kota Baghdad menghadapi lonjakan serangan bom mobil pada pekan lalu.
Kelompok ekstremis ISIS mengklaim tanggung jawab atas serangan bom mobil malam hari di Baghdad yang menewaskan sedikitnya 19 orang, katanya serangan itu menargetkan milisi Syiah, demikian menurut kantor berita Associated Press.