Kemenangan Trump di Indiana Paksa Cruz Mundur

Kandidat Capres AS dari Partai Republik, Donald Trump dalam kampanye di The Palladium, Center for Performing Arts, Carmel, Indiana (2/5).

Setelah gagal meraih kemenangan di negara bagian yang penting bagi usahanya untuk menghentikan Trump meraih cukup delegasi untuk memastikan nominasi Partai Republik, Cruz mundur dari persaingan.

Trump memenangkan 53 persen suara, sementara Senator Texas Ted Cruz di tempat kedua dengan 37 persen suara dan Gubernur Ohio John Kasich tertinggal jauh di belakang dengan tujuh persen suara.

Ketua Komisi Nasional Partai Republik Reince Priebus menyebut Donald Trump sebagai calon presiden partainya yang hanya tinggal menunggu pengukuhan setelah ia memenangkan pemilihan pendahuluan hari Selasa (3/5) di Indiana.

Setelah gagal meraih kemenangan di negara bagian yang penting bagi usahanya untuk menghentikan Trump meraih cukup delegasi untuk memastikan nominasi Partai Republik, Cruz mundur dari persaingan. Ia mengatakan kepada para pendukungnya, jalan menuju kemenangan telah ditutup dan para pemilih telah mengambil pilihan berbeda.

Trump menyebut kemenangannya di Indiana sebagai kemenangan besar, dengan mengatakan ia dan seluruh pesaingnya di Partai Republik sebagai para pesaing yang pintar dan sengit. Trump juga menyerukan persatuan bagi Partai Republik.

Seorang juru bicara Kasich mengatakan, gubernur itu masih meneruskan perjuangannya hingga konvensi Partai Republik, Juli mendatang, di mana ia berharap bisa dinominasikan pada pemungutan suara putaran kedua atau ketiga.

Di kubu Demokrat, Senator Vermont Bernie Sanders mengalahkan mantan menteri luar negeri Hillary Clinton di Indiana dengan meraih 53 persen suara. Meski menang, ia tertinggal jauh dari Clinton dalam perolehan delegasi dan memerlukan kemenangan besar dalam pemilihan-pemilihan pendahuluan yang tersisa untuk bisa mengimbanginya. [ab/as]