Pasukan Kenya melangsungkan serangan udara terhadap target-target al-Shabab di Somalia, beberapa hari setelah militan menewaskan 148 orang dalam sebuah serangan di sebuah universitas di Kenya Selatan.
Pesawat-pesawat tempur menghantam dua kamp di kawasan Gedo, Somalia selatan, Minggu (5/4). Belum ada laporan mengenai korban dan kerusakan akibat serangan itu.
Al-Shabab telah melangsungkan sejumlah serangan di Kenya dalam beberapa tahun terakhir, dan memperingatkan bahwa akan ada lebih banyak serangan seandaianya pemerintah tidak menarik mundur pasukannya yang berpartisipasi dalam pasukan multinasional Afrika yang memerangi kelompok militan itu di Somalia.
Pasukan keamanan memerlukan waktu selama 15 jam untuk menghentikan serangan di universitas itu. Mereka menyelamatkan lebih dari 500 mahasiswa sebelum membunuh para penyerangnya.
Beberapa suratkabar Kenya mengecam tanggapan lambat pemerintah. Kantor berita Perancis AFP melaporkan, dibutuhkan waktu hingga tujuh jam bagi pasukan khusus untuk tiba di lokasi serangan.
Pasukan Kenya melangsungkan serangan udara terhadap target-target al-Shabab di Somalia hari Minggu (5/4).