Kepala Damkar NY: Asap Tewaskan Korban Kebakaran Apartemen

Seseorang berdiri di dalam gedung apartemen tempat kebakaran terjadi di wilayah Bronx, New York City, AS, 9 Januari 2022. (Foto: REUTERS/Andrew Kelly)

Pejabat kota New York mengatakan, asap kebakaran apartemen adalah penyebab kematian 17 orang, termasuk delapan anak-anak. Kebakaran ini terjadi di sebuah bangunan tempat tinggal di Bronx pada Minggu.

Dalam keterangan pers pada Senin (10/1), Komisioner Pemadam Kebakaran New York Daniel Nigro mengatakan para korban dibawa ke tujuh rumah sakit di daerah itu sehingga menyebabkan penghitungan ganda dan laporan awal mengatakan 19 orang yang tewas.

Dia mengatakan, angkanya bisa naik lagi karena ada 44 orang cedera dan paling sedikit 13 masih dalam kondisi yang kritis.

Kepada wartawan Nigro mengatakan, api disebabkan oleh sebuah alat pemanas listrik yang rusak di apartemen itu dan menjalar ke lantai dua dan tiga. Ditambahkannya, api berhasil dibendung di sisi luar apartemen tetapi karena pintu dibiarkan terbuka ketika penghuni melarikan diri, asap api itu menyebar ke seluruh bangunan, dan para korban tewas ketika berusaha melarikan diri lewat lorong dan tangga.

BACA JUGA: Kebakaran Apartemen di New York, 19 Tewas Termasuk 9 Anak-Anak

Kata Nigro, pintu-pintu dirancang untuk menutup secara otomatis, tetapi tampaknya mekanisme itu tidak berfungsi saat kebakaran terjadi.

Dalam briefing pada Senin itu, Wali Kota New York Eric Adams menyebut kebakaran itu sebuah “tragedi global” karena penghuni bangunan dan daerah di sekelilingnya mewakili penduduk dengan latar belakang etnis dan kebangsaan yang beragam.

Gedung Putih mengatakan Presiden Joe Biden telah berbicara dengan Wali Kota Adams lewat telepon guna mengungkapkan “rasa duka cita dari hati sanubarinya dan menawarkan dukungan.”

Kebakaran pada Minggu itu merupakan yang paling mematikan di kota New York sejak 87 orang tewas dalam serangan pembakaran terhadap sebuah kelab malam di Bronx pada 1990. [jm/em]