Frank Tuch yang berusia 48 tahun diganti ketika perusahaan itu menangani skandal terkait mobil diesel yang dilengkapi alat untuk menipu uji emisi.
Tuch digantikan oleh Hans-Joachim Rothenpieler yang berusia 58 tahun, yang sebelumnya menjabat sebagai kepala pengembangan teknis di perusahaan itu.
Pernyataan tertulis Volkswagen hari Senin (8/2) mengatakan Tuch "mengundurkan diri atas permintaan sendiri" dan perusahaan itu "menyesalkan keputusan Tuch dan menyampaikan terima kasih atas kinerjanya."
Volkswagen dituntut oleh Departemen Kehakiman Amerika karena sekitar 600 ribu kendaraan produksinya mematikan kendali emisiketika dalam keadaan berjalan normal. Perusahaan itu mengatakan ada 11 juta kendaraan produksi Volkswagen di seluruh dunia yang mungkin terkena dampak. Volkswagen telah minta maaf dan melakukan penyelidikan. Hasil penyelidikanakan diumumkan bulan April nanti. [em/ii]