Kepolisian Long Beach Libatkan Warga untuk Tingkatkan Keamanan

  • Elizabeth Lee

Seorang polisi tengah berpatroli di pusat perbelanjaan di wilayah Candem, New Jersey (Foto: dok). Kepolisian Long Beach, California, membangun kemitraan dengan warga setempat untuk meningkatkan keamanan di wilayah yang sering dilanda kekerasan antar geng, kemiskinan dan ketegangan rasial.

Sejak bertahun-tahun kota Long Beach dilanda kekerasan antar geng, kemiskinan dan ketegangan rasial yang telah menyebabkan ketegangan antara penduduk dan polisi.

Penembakan seorang remaja kulit hitam tak bersenjata oleh seorang polisi kulit putih dalam konfrontasi di jalan di Ferguson, Missouri telah memicu perdebatan mengenai perbedaan rasial di AS, dan hubungan yang terkadang tegang antara polisi dan masyarakat. Banyak departemen kepolisian, termasuk di Long Beach, California menggunakan teknik “pengamanan kampung” untuk melawan kejahatan dan memperbaiki hubungan dalam masyarakat.

Sejak bertahun-tahun kota Long Beach dilanda kekerasan antar geng, kemiskinan dan ketegangan rasial yang telah menyebabkan ketegangan antara penduduk dan polisi. Pemuda berusia 22 tahun, Jacob Sarenana, pernah mengalaminya sendiri.

“Saya sering dihentikan polisi ketika sedang mengendarai mobil. Polisi selalu bilang saya mirip dengan orang yang mereka cari,” kata Jacob Sarenana.

Untuk memperbaiki hubungan dengan komunitas, aktivis Darick Simpson mengkoordinir pertemuan antara anak-anak muda dengan polisi.

“Perbedaan dapat menimbulkan kesalahpahaman. Orang-orang memiliki latar belakang budaya dan sejarah yang berbeda yang mereka bawa ke kantor, sekolah dan berbagai kehidupan sosial,” kata aktivis Darick Simpson.

Meskipun perbedaan rasial dapat menimbulkan konflik, Simpson mengatakan ada kemajuan dalam beberapa tahun terakhir. Tahun lalu, kota itu mengalami tingkat kejahatan terendah dalam lebih dari 40 tahun. Sepanjang tahun ini, angkanya lebih rendah lagi.

Your browser doesn’t support HTML5

Polisi Libatkan Warga Untuk Amankan Lingkungan

Don Rodriguez bekerja sama dengan anak-anak muda di kota itu, dan mengatakan para petugas kepolisian lebih terlibat dalam masyarakat dibanding sebelumnya.

“Kini kami melihat lebih banyak anggota masyarakat yang ikut dalam pengawasan, bekerja sama dengan polisi, dan polisi jadi lebih dekat dengan masyarakat,”ungkap Don Rodriguez.

Kepala Kepolisian Long Beach Jim McDonnell mengatakan dalam beberapa tahun terakhir, biasanya para petugas memberitahu warga tentang masalah yang sedang terjadi dalam lingkungan dan berupaya memperbaikinya. Tetapi cara itu telah berubah menjadi “pengawasan kampung” – bermitra dengan warga dan para pemuka masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah yang mengakar dalam komunitas.

“Kami membangun tim. Dan karena ada tim, ketika timbul krisis, kami tidak menanganinya sendiri. Seringkali kalau ada isu di seluruh AS, entah isu rasial atau sejenisnya – hal itu terjadi karena tidak ada hubungan antara kelompok masyarakat sebelumnya,” kata Jim McDonnell.

Tetapi Mc Donnell mengatakan bahkan kemitraan yang sukses pun tidak menjamin tidak akan ada konflik. “Akan selalu ada masalah yang timbul. Akan selalu ada potensi konflik. Yang penting adalah bagaimana kita menangani isu itu kalau terjadi,” lanjutnya.

McDonnell mengatakan para petugas polisi harus terus merangkul anak-anak muda dan memperbaiki hubungan, untuk mengubah persepsi negatif mengenai polisi.