Kim Jong Un akan Percepat Langkah untuk Menjadikan Korea Utara sebagai Negara Adidaya Nuklir

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berbicara dalam kunjungannya ke Universitas Pertahanan Nasional di Pyongyang, pada 7 Oktober 2024. (Foto: KCNA via Reuters)

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un mengatakan, negaranya akan mempercepat langkah untuk menjadi negara adidaya militer yang dilengkapi dengan senjata nuklir dan tidak menutup kemungkinan akan menggunakannya, jika musuh menyerang mereka, lapor media pemerintah KCNA pada Selasa (8/10).

Kim melontarkan komentar itu dalam pidatonya pada Senin (7/10) di sebuah universitas. Pesan itu dicetak lengkap oleh kantor berita pemerintah, KCNA.

Ia mengatakan tidak berniat menyerang Korea Selatan, namun "jika musuh mencoba menggunakan kekuatan terhadap negara kami," militer Korea Utara akan menggunakan semua serangan tanpa ragu-ragu, dan "tidak menghalangi penggunaan senjata nuklir."

BACA JUGA: China dan Korea Utara Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

Kim juga menyerukan penguatan pertahanan Korea Utara secara luas, menurut KCNA.

Ia juga mengirimkan pesan selamat ulang tahun kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, kata KCNA. Kim menyebut Putin sebagai "kawan terdekatnya," dan mengatakan bahwa "hubungan strategis dan kerja sama" antara kedua negara akan ditingkatkan ke level baru dalam upaya "mempertahankan perdamaian kawasan dan dunia, serta keadilan internasional." [ps/uh]