Menyenangkan mata dan menggugah selera. Itulah yang terjadi setiap kali kita berada di toko kue dan roti. Dan kini, ada pula kue-kue yang baik bagi kesehatan tubuh dan otak.
Koki kue Christopher Thé di Sydney, Australia, menunjuk kue yang dibuatnya. Kue tersebut mengandung, “Bayam, kunyit, labu, bit,” ujarnya.
Thé memang adalah seorang koki kue ternama. Tetapi, dia pun kesulitan mendapatkan keseimbangan antara bahan dan rasa yang pas. “Kue pertama yang saya buat terasa seperti kari,” ungkapnya.
Kandungan yang terdapat dalam kue yang dibuat Thé kali ini, menurut para ahli nutrisi, membantu otak tetap sehat.
Bit, misalnya, diklaim bisa meningkatkan aliran darah dan melindungi jaringan saraf. Minyak zaitun mengurangi biomarker penyakit Alzheimer. Madu bersifat antiinflamasi. Dan blueberry meningkatkan aliran oksigen ke organ-organ vital.
Pakar pangan dan kesehatan dari University of New South Wales (UNSW) Johannes Le Coutre menjelaskan, “Ada molekul-molekul yang terkandung dalam bahan-bahan makanan yang mempunyai efek dahsyat dan sangat kuat dalam menjaga kita tetap sehat.”
Le Coutre berpartisipasi dalam elaborasi ‘unforgettable cake’ atau 'kue yang tak terlupakan,' begitu julukannya. Ia menjelaskan bahwa makanan adalah elemen penting dalam mencegah dan mengobati penurunan kognitif. Ia menambahkan, “Kesadaran itu berkembang dalam 10, 20, 30 tahun terakhir dengan ide dan konsep makanan fungsional, hal-hal semacam itu.”
Kue sehat dan menyehatkan buatan Thé dipersembahkan sebagai kue ulang tahun ke-70 untuk Meals on Wheels di New South Wales. Badan amal tersebut bergerak dalam jasa antar makanan. Sebagian besar pelanggan layanan organisasi tersebut adalah orang-orang dari generasi yang lebih tua. [ka/lt]