Komite Nasional Partai Republik Amerika secara resmi mendukung Mitt Romney sebagai nominasi calon presiden Amerika dari partai tersebut, Rabu (25/4).
Langkah itu diambil oleh Komite Nasional partai Republik setelah Romney menang telak dalam pemilihan pendahuluan di lima negara bagian hari Selasa.
Melalui sebuah pernyataan, ketua Komite, Reince R. Priebus, memuji keberhasilan mantan Gubernur Massachussets itu dan mengatakan jumlah delegasi yang diperoleh Romney lewat berbagai pemilihan pendahuluan sejauh ini telah menjadikannya nominasi kuat dari Partai Republik. Ia menambahkan Partai Republik kini mendukung kampanye Romney sepenuhnya, meskipun mantan ketua DPR Newt Gingrich, dan anggota DPR dari Texas Ron Paul, secara teknis masih berkompetisi.
Kini Romney mengalihkan perhatiannya ke pemilihan umum bulan November dan ke Presiden Amerika Barack Obama, setelah secara efektif memperoleh nominasi partainya dengan kemenangan dalam pemilihan pendahuluan di lima negara bagian hari Selasa.
Romney dengan mudah memenangkan negara bagian Connecticut, Delaware, Rhode Island, Pennsylvania dan New York. Dalam pidato kemenangannya di New Hampshire, Romney mengatakan kepada para pendukungnya bahwa Obama telah gagal memulihkan ekonomi Amerika, yang telah kepayahan mengatasi pengangguran yang tinggi secara kronis sejak resesi sedunia tahun 2008. Romney menyatakan bahwa "Amerika yang lebih baik dimulai malam ini."
"Malam ini adalah awal suatu kampanye baru untuk menyatukan setiap warga Amerika yang dalam lubuk hati mereka tahu bahwa Amerika bisa berbuat lebih baik. Beberapa tahun ini merupakan yang terbaik yang bisa dibuat Barack Obama, tapi ini bukan yang terbaik yang bisa dilakukan Amerika. Malam ini adalah awal dari akhir dari kekecewaan atau pemerintahan Obama, dan merupakan awal dari babak baru dan lebih baik yang akan kita tulis bersama," kata Romney.
Mantan gubernur Massachusetts itu mengklaim nominasi Partai Republik setelah musim pemilihan pendahuluan yang cukup lama. Jalan yang ditempuh Romney menjadi terbuka lebar ketika saingan yang terkuat, mantan Senator Amerika Rick Santorum, mundur dari kontes tersebut dua pekan lalu.
Romney memasuki pemilihan pendahuluan hari Selasa, dengan perolehan sedikitnya 695 dari 1.144 delegasi yang dibutuhkan untuk meraih nominasi itu, jauh di atas Santorum dan dua saingan lainnya, mantan Ketua DPR Newt Gingrich dan anggota DPT Ron Paul. Ia kini memusatkan perhatian pada penggalangan dana hari Rabu dan Kamis, dengan beberapa acara di New York dan New Jersey.
Hari Rabu menurut berbagai laporan Newt Gingrich akan mengakhiri kampanye pencalonannya Selasa depan. Berbagai sumber menyebutkan bahwa mantan ketua DPR itu akan mendukung Romney secara resmi. Gingrich Rabu pagi mengatakan, bahwa ia akan segera membuat sebuah ‘transisi’.
Sementara itu, Baracak Obama, yang tidak menghadapi penantang untuk nominasi partai Demokrat, mengunjungi sebuah kampus di Iowa hari Rabu untuk mempromosikan rencananya bagi biaya pendidikan tinggi yang lebih terjangkau. Ia melakukan kunjungan serupa di beberapa kampus di North Carolina dan Colorado hari Selasa.
Presiden menghendaki Kongres memperpanjang undang-undang yang akan kadaluwarsa bulan Juli, perpanjangan undang-undang ini akan mencegah bunga pinjaman mahasiswa naik dua kali lipat."Apa yang kami katakan sederhana, sekarang bukan waktunya untuk menjadikan biaya sekolah lebih mahal bagi kaum muda Amerika," pesan Obama dalam pidatonya dalam sebuah acara televisi populer di Amerika terkait undang-undang itu, Selasa (24/4)
Romney, yang mempertanyakan apa yang telah dilakukan presiden Obama bagi kaum muda sejak pelantikannya, juga mendukung perpanjangan undang-undang itu.
Melalui sebuah pernyataan, ketua Komite, Reince R. Priebus, memuji keberhasilan mantan Gubernur Massachussets itu dan mengatakan jumlah delegasi yang diperoleh Romney lewat berbagai pemilihan pendahuluan sejauh ini telah menjadikannya nominasi kuat dari Partai Republik. Ia menambahkan Partai Republik kini mendukung kampanye Romney sepenuhnya, meskipun mantan ketua DPR Newt Gingrich, dan anggota DPR dari Texas Ron Paul, secara teknis masih berkompetisi.
Kini Romney mengalihkan perhatiannya ke pemilihan umum bulan November dan ke Presiden Amerika Barack Obama, setelah secara efektif memperoleh nominasi partainya dengan kemenangan dalam pemilihan pendahuluan di lima negara bagian hari Selasa.
Romney dengan mudah memenangkan negara bagian Connecticut, Delaware, Rhode Island, Pennsylvania dan New York. Dalam pidato kemenangannya di New Hampshire, Romney mengatakan kepada para pendukungnya bahwa Obama telah gagal memulihkan ekonomi Amerika, yang telah kepayahan mengatasi pengangguran yang tinggi secara kronis sejak resesi sedunia tahun 2008. Romney menyatakan bahwa "Amerika yang lebih baik dimulai malam ini."
"Malam ini adalah awal suatu kampanye baru untuk menyatukan setiap warga Amerika yang dalam lubuk hati mereka tahu bahwa Amerika bisa berbuat lebih baik. Beberapa tahun ini merupakan yang terbaik yang bisa dibuat Barack Obama, tapi ini bukan yang terbaik yang bisa dilakukan Amerika. Malam ini adalah awal dari akhir dari kekecewaan atau pemerintahan Obama, dan merupakan awal dari babak baru dan lebih baik yang akan kita tulis bersama," kata Romney.
Mantan gubernur Massachusetts itu mengklaim nominasi Partai Republik setelah musim pemilihan pendahuluan yang cukup lama. Jalan yang ditempuh Romney menjadi terbuka lebar ketika saingan yang terkuat, mantan Senator Amerika Rick Santorum, mundur dari kontes tersebut dua pekan lalu.
Romney memasuki pemilihan pendahuluan hari Selasa, dengan perolehan sedikitnya 695 dari 1.144 delegasi yang dibutuhkan untuk meraih nominasi itu, jauh di atas Santorum dan dua saingan lainnya, mantan Ketua DPR Newt Gingrich dan anggota DPT Ron Paul. Ia kini memusatkan perhatian pada penggalangan dana hari Rabu dan Kamis, dengan beberapa acara di New York dan New Jersey.
Hari Rabu menurut berbagai laporan Newt Gingrich akan mengakhiri kampanye pencalonannya Selasa depan. Berbagai sumber menyebutkan bahwa mantan ketua DPR itu akan mendukung Romney secara resmi. Gingrich Rabu pagi mengatakan, bahwa ia akan segera membuat sebuah ‘transisi’.
Sementara itu, Baracak Obama, yang tidak menghadapi penantang untuk nominasi partai Demokrat, mengunjungi sebuah kampus di Iowa hari Rabu untuk mempromosikan rencananya bagi biaya pendidikan tinggi yang lebih terjangkau. Ia melakukan kunjungan serupa di beberapa kampus di North Carolina dan Colorado hari Selasa.
Presiden menghendaki Kongres memperpanjang undang-undang yang akan kadaluwarsa bulan Juli, perpanjangan undang-undang ini akan mencegah bunga pinjaman mahasiswa naik dua kali lipat."Apa yang kami katakan sederhana, sekarang bukan waktunya untuk menjadikan biaya sekolah lebih mahal bagi kaum muda Amerika," pesan Obama dalam pidatonya dalam sebuah acara televisi populer di Amerika terkait undang-undang itu, Selasa (24/4)
Romney, yang mempertanyakan apa yang telah dilakukan presiden Obama bagi kaum muda sejak pelantikannya, juga mendukung perpanjangan undang-undang itu.