Konflik Sektarian di Republik Afrika Tengah

Seorang anak perempuan melintasi puing-puing rumah warga Muslim yang hancur di Miskine, Bangui (5/3).

Seorang pria berdiri di atas puing-puing masjid yang dihancurkan dalam kekerasan sektarian di Miskine, Bangui (5/3).

Anak-anak bermain dekat pesawat rusak di bagian bandar udara Bangui yang digunakan untuk menampung warga Muslim yang mengungsi dari kekerasan sektarian (4/3).

Warga melewati pos keamanan yang dijaga oleh tentara perdamaian Perancis dan tentara lokal di Bangui (3/3).

Seorang perempuan mengangkut barang di atas kepalanya menuju pos keamanan di Bangui (3/3).

Warga menjual pakaian di kamp pengungsi di bandar udara internasional Mpoko di Bangui, Republik Afrika Tengah (26/2).

Presiden Perancis Francois Hollande menyalami pasukan Perancis saat tiba di markas operasi militer negaranya di bandar udara M'Poko di Bangui, Republik Afrika Tengah (28/2).

Polisi memeriksa mobil di pos keamanan distrik PK4 di Bangui (27/2). (AFP/Sia Kambou)

Sebuah keluarga duduk dekat pesawat di kamp pengungsi di bandar udara internasional M'Poko di Bangui (20/2). (Reuters/Luc Gnago)

Warga mengungsi dari Bangui menuju Kamerun lewat jalan darat (22/2). Sekitar 28 ribu orang mengungsi dari Republik Afrika Tengah ke negara tetangga Kamerun sejak awal Februari. (AFP/Fred Dufour)

Warga berdiri di belakang gerbang bandar udara M'Poko di Bangui, melihat makanan dikeluarkan dari pesawat kargo.