DPR Amerika Serikat meloloskan paket $280 miliar untuk meningkatkan industri semikonduktor dan penelitian ilmiah, dalam upaya menciptakan lebih banyak pekerjaan di sektor teknologi tinggi di Amerika agar negara tersebut mampu bersaing dengan pesaing internasionalnya China. DPR menyetujui Rancangan Undang-undang (RUU) itu dengan hasil pemungutan suara yang meyakinkan 243-187.
Langkah selanjutnya RUU itu diajukan ke Presiden Joe Biden untuk ditandatangani menjadi undang-undang, dan itu berarti memberi Gedung Putih kemenangan atas kebijakan domestik yang penting.
Kubu Partai Republik di DPR mengusulkan pemungutan suara menentang RUU itu, dengan alasan industri semikonduktor tidak membutuhkan "bantuan pemerintah."
Tetapi beberapa anggota parlemen dari Partai Republik memandang pengesahan RUU itu penting untuk keamanan nasional.
"Hari ini, DPR mengesahkan RUU yang akan membuat mobil, peralatan dan komputer lebih murah," kata Presiden AS Joe Biden.
"Ini akan menurunkan biaya barang sehari-hari. Dan itu akan menciptakan pekerjaan manufaktur bergaji tinggi di seluruh negeri dan pada saat yang sama memperkuat kepemimpinan AS di bidang industri masa depan," tambahnya. [ps/rs]