Kongres AS Siap Setujui Pendanaan Sementara agar Kegiatan Pemerintah Tetap Berjalan

Gedung Capitol AS di Washington, AS, 1 Agustus 2021. (Foto: REUTERS/Elizabeth Frantz)

Senat AS siap melakukan pemungutan suara pada Kamis (30/9) mengenai pendanaan sementara untuk mencegah penutupan sebagian kegiatan pemerintah federal.

Persetujuan di Senat akan membawa masalah ini untuk diputuskan dalam pemungutan suara di DPR AS, sementara para legislator berusaha tidak melewati tenggat tengah malam.

Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, D-N.Y., berbicara kepada wartawan di Capitol di Washington, Selasa, 28 September 2021. (Foto: AP)

Ketua fraksi mayoritas di Senat Chuck Schumer mengatakan legislasi itu akan mempertahankan tingkat anggaran yang sekarang di berbagai lembaga pemerintah hingga 3 Desember. Legislasi ini juga akan mencakup dana 6,3 miliar dolar untuk membantu relokasi pengungsi Afghanistan yang pindah ke AS setelah Washington mengakhiri perang dua dekade di Afghanistan bulan lalu, dan 28,6 miliar dolar untuk membantu negara bagian-negara bagian di kawasan timur dan selatan pulih dari badai yang menghancurkan serta negara bagian-negara bagian di kawasan barat yang dilanda kebakaran hutan.

“Dengan begitu banyaknya isu penting untuk ditangani, hal terakhir yang diperlukan rakyat Amerika sekarang ini adalah penutupan kegiatan pemerintah,” kata Schumer dalam pernyataan di Senat hari Rabu. “Proposal ini akan mencegah hal tersebut terjadi.”

BACA JUGA: Ketidakpastian Selimuti Washington Terkait Kemungkinan Penutupan Kegiatan Pemerintahan

Fraksi Republik di Senat sebelumnya pekan ini menghalangi diloloskannya sebuah legislasi lain untuk mencegah penutupan pemerintah karena legislasi tersebut mencakup sebuah ketentuan untuk menangguhkan pagu utang jangka panjang negara. Fraksi Republik berupaya memaksa fraksi Demokrat untuk menerapkannya sendiri tanpa dukungan fraksi Republik.

Tetapi pemimpin fraksi Republik di Senat Mitch McConnell mengatakan anggotanya akan mendukung legislasi yang hanya menangani paket pendanaan untuk membuat pemerintah tetap buka pada tahun fiskal baru yang dimulai hari Jumat (1/10).

Sejak 1976 telah terjadi 21 penutupan sebagian kegiatan pemerintah AS.

Berdasarkan hukum, lembaga-lembaga pemerintah AS harus memiliki dana yang disahkan Kongres agar dapat beroperasi. Penutupan biasanya terjadi sewaktu Kongres dan Gedung Putih tidak dapat menyepakati tingkat dana untuk operasi tertentu atau apakah program-program yang dipermasalahkan itu memang patut untuk didanai.

Ketua DPR Nancy Pelosi berbicara pada 24 September 2021, di luar US Capitol di Washington. (Foto: AFP)

Tanpa pendanaan selama penutupan, banyak kegiatan pemerintah yang dihentikan, seperti pembayaran pensiun kepada warga lansia, pemrosesan pengembalian pajak pendapatan dan akses ke taman-taman nasional. Namun, kegiatan keamanan nasional dianggap penting dan para karyawannya tetap bekerja, meskipun pembayaran gaji mereka mungkin tertunda.

Sementara itu, Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan kepada rekan-rekannya dari fraksi Demokrat bahwa DPR dalam waktu dekat akan melakukan pemungutan suara mengenai pembekuan pagu utang nasional pemerintah.

Meskipun DPR mengesahkannya, nasib legislasi itu di Senat tidak pasti. Senat sekarang ini terbagi secara politik dengan 50 anggota dari fraksi Republik dan 50 lainnya. dari fraksi Demokrat.

Fraksi Republik menentang proposal Demokrat yang diperjuangkan oleh Presiden Joe Biden. [uh/ab]