Seorang juru bicara gubernur di Afghanistan mengatakan kepada VOA, sekelompok militan tidak dikenal hari Minggu (3/1) berupaya menyerbu konsulat India di kota Mazar-i-Sharif di bagian utara Afghanistan.
Munir Ahmad Farhad mengatakan sekelompok laki-laki bersenjata melepaskan tembakan roket dari sebuah gedung di seberangnya, memicu baku tembak antara pasukan keamanan dan penyerang itu. Belum ada rincian tentang korban jiwa atau kerusakan akibat serangan itu.
Unit-unit pasukan khusus bersiap-siap untuk melakukan sebuah operasi untuk menarget para penyerang, kata juru bicara polisi Shir Jan Durani.
Belum ada kelompok yang segera mengklaim tanggung jawab atas serangan itu, yang terjadi hanya sehari setelah serangan mematikan oleh militan Islamis terhadap sebuah pangkalan udara di dekat perbatasan Pakistan yang menewaskan sedikitnya tujuh tentara, empat laki-laki bersenjata, dan melukai 20 lainnya.
Serangan terhadap konsulat itu adalah yang terbaru dalam serangkaian serangan terhadap target-target India di Afghanistan.
Sembilan warga sipil, termasuk tujuh anak, tewas pada bulan Agustus 2013 ketika beberapa pembom bunuh diri menarget konsulat India di kota Jalalabad, Afghanistan timur, dengan meledakkan sebuah mobil yang dipenuhi bahan peledak.
Serangan itu terjadi seminggu setelah Perdana Menteri India Narendra Modi mengunjungi Kabul dan Islamabad bulan lalu, kunjungan pertama ke Pakistan oleh seorang perdana menteri India dalam lebih dari satu dekade. [vm]
Sekelompok militan tidak dikenal berupaya menyerbu konsulat India di kota Mazar-i-Sharif di Afghanistan utara, hari Minggu (3/1).