Media pemerintah Korea Utara KCNA telah mengonfirmasi uji coba rudal balistik jarak menengah. Tes itu merupakan uji coba rudal terjauhnya dalam kurun waktu empat tahun.
KCNA mengatakan uji coba itu bertujuan untuk memverifikasi akurasi dari rudal Hwasong-12 yang diluncurkan pada Minggu pagi (30/1) dari sebuah kawasan di barat laut dari negara tersebut.
BACA JUGA: Korea Utara Rilis Gambar Rudal dan Kim Jong Un di Pabrik SenjataMedia pemerintah memperlihatkan foto rudal itu muncul dari sebuah peluncur di hutan, serta dua foto Bumi yang diambil dari kamera yang terpasang di kepala rudal yang memasuki luar angkasa itu.
Militer Korea Selatan sebelumnya mengatakan rudal itu mencapai ketinggian akhirnya tercebur ke laut sekitar 800 kilometer dari lokasi peluncuran.
Korea Utara menggunakan lintasan itu karena "mempertimbangkan keamanan negara-negara tetangga," menurut laporan KCNA pada Senin (31/1).
BACA JUGA: Setelah Lockdown 2 Tahun, Korut Perlahan Buka PerbatasanPeluncuran rudal Korea Utara beberapa kali melintasi wilayah Jepang, memicu kemarahan dari para pemimpin Jepang.
Selama bulan Januari saja, Korea Utara telah meluncurkan 11 rudal, yang merupakan rekor peluncuran terbanyak dalam satu bulan.
Dalam pernyataan, Komando Indo-Pasifik militer Amerika Serikat mengecam uji coba itu dan menyerukan Korea Utara untuk tidak melakukan aksi-aksi lebih jauh yang bisa mendestabilisasi situasi di kawasan tersebut. [vm/rs]