Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Katsunobu Kato, Selasa (6/4), mengatakan ia mengetahui ada laporan yang menyebutkan Korea Utara tidak akan berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo karena pandemi virus corona.
“Saya mengetahui laporan itu dan masalahnya akan dibahas antara Korea Utara dan Komite Olimpiade Jepang serta panitia penyelenggara,” kata Kato. Ia menambahkan bahwa pemerintah akan “terus mengamati perkembangan.”
Sebuah situs internet yang dikelola Kementerian Olahraga Korea Utara menyatakan keputusan itu diambil dalam rapat Komite Olimpiade Nasional 25 Maret lalu, di mana para anggota memprioritaskan untuk melindungi para atlet dari “krisis kesehatan masyarakat dunia yang disebabkan oleh COVID-19.”
Kato mengatakan kepada para wartawan bahwa Jepang akan mengambil langkah-langkah antivirus dan “akan menyediakan lingkungan terbaik yang memungkinkan,” agar banyak negara dan wilayah dapat ambil bagian dalam Olimpiade Tokyo. [uh/ab]