Korea Utara menuduh Amerika melancarkan serangan terhadap situs pemerintahannya, setelah beberapa situs pemerintah Korut mengalami kegagalan beroperasi pekan ini.
Kantor berita resmi Korea Utara hari Jumat (15/3) menuduh Amerika dan sekutunya bertanggungjawab atas serangan virus yang terus-menerus dan terpusat dalam beberapa hari ini.
Para pengguna Internet mengatakan beberapa situs-internet pemerintah Korea Utara, termasuk Kantor Berita Resmi Negara itu KCNA, tidak dapat diakses dalam yang waktu yang sangat lama pekan ini. Amerika Serikat belum menanggapi tuduhan itu.
Artikel Korea Utara tidak memberi rincian, tetapi berusaha mengaitkan serangan yang dituduhkan itu dengan simulasi perang bersama Amerika-Korea Selatan yang berbasis komputer yang dimulai sebelumnya pekan ini.
Pekan lalu, Korea Utara mengancam akan melancarkan serangan nuklir terhadap Amerika Serikat jika Washington meneruskan rencananya melangsungkan latihan militer tahunan dengan Korea Selatan. Namun pada kenyataannya, latihan itu berjalan normal pada hari Senin (11/3) lalu.
Para pengguna Internet mengatakan beberapa situs-internet pemerintah Korea Utara, termasuk Kantor Berita Resmi Negara itu KCNA, tidak dapat diakses dalam yang waktu yang sangat lama pekan ini. Amerika Serikat belum menanggapi tuduhan itu.
Artikel Korea Utara tidak memberi rincian, tetapi berusaha mengaitkan serangan yang dituduhkan itu dengan simulasi perang bersama Amerika-Korea Selatan yang berbasis komputer yang dimulai sebelumnya pekan ini.
Pekan lalu, Korea Utara mengancam akan melancarkan serangan nuklir terhadap Amerika Serikat jika Washington meneruskan rencananya melangsungkan latihan militer tahunan dengan Korea Selatan. Namun pada kenyataannya, latihan itu berjalan normal pada hari Senin (11/3) lalu.