Kroasia Siap Hadapi Perancis di Final

Pesepak bola Kroasia, Dejan Lovren dan Domagoj Vida merayakan kemenangan atas Inggris dalam laga semifinal Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia, 11 Juli 2018.

Pelatih timnas sepak bola Kroasia, Zlatko Dalic, yakin kelelahan tidak akan menjadi masalah untuk tim asuhannya saat menghadapi Perancis di final Piala Dunia. Kroasia harus bekerja keras mengalahkan Inggris melalui perpanjangan waktu pada laga semifinal kemarin, Rabu (11/7), kantor berita AFP melaporkan.

Kroasia bangkit dari ketinggalan gol dan memenangkan laga semifinal atas Inggris 2-1 di Moskow. Mario Mandzukic mencetak gol yang memastikan kemenangan Kroasia pada menit ke-109, setelah sebelumnya Ivan Perisic membendung tendangan bebas Kieran Trippier.

Kelelahan tampak jelas pada anak-anak asuhan Dalic. Namun mereka berhasil berjuang hingga akhir laga menegangkan selama dua jam dan membawa negara berpenduduk hampir empat juta jiwa itu ke babak final untuk pertama kalinya.

Namun kekhawatiran terbesar menjelang laga Minggu (15/7) adalah kelelahan. Kroasia juga harus melalui tambahan waktu dan adu penalti saat menghadapi Denmark dan tuan rumah Rusia dalam dua minggu terakhir.

Sedangkan Perancis akan punya waktu 24 jam lebih panjang untuk mempersiapkan pertandingan setelah mengalahkan Belgia 1-0 dalam laga yang berlangsung 90 menit di Saint Petersburg, Selasa (10/7).

“Ini fantastatis. Dua pemain bermain dengan kaki setengah, tapi tidak memperlihatkan. Pada tambahan waktu, tidak ada yang ingin digantikan oleh pemain cadangan. Ini menunjukkan karakter mereka dan yang membuat saya bangga. Tidak ada yang menyerah,” kata Dalic. Tim Kroasia bermain satu laga lebih banyak daripada Perancis.

“Kami bersiap untuk masuk ke final dan kami ingin memainkannya. Bertanding hingga tambahan waktu bisa jadi masalah. Tambahan lagi, Perancis punya satu hari ekstra untuk memulihkan kondisi, tapi tidak akan alasan,” ujar Dalic menambahkan.

Sejauh ini belum ada tim yang lolos babak final Piala Dunia setelah menjalani tiga laga dengan tambahan waktu di babak gugur. Inggris menang dua kali di babak tambahan waktu pada 1990, sebelum kemudian kalah dalam adu penalti dari Jerman Barat di semifinal.

Dalic ditunjuk sebagai pelatih Kroasia menjelang akhir laga kualifikasi Piala Dunia. Kroasia lolos ke putaran Piala Dunia setelah menang play-off melawan Yunani. [ft]