Bintang penyanyi pop Canada Justin Bieber memicu kontroversi baru dan kecaman dari China, setelah mengunjungi kuil Yasukuni di Tokyo, Rabu (23/4).
Justin Bieber, yang sedang berlibur di Jepang, mengunggah dua foto dari Kuil Yasukuni hari Rabu (23/4) di akun Instagramnya, di mana ia memiliki hampir 16 juta pengikut. Ia juga mengunggah foto-foto di akun Twitter-nya, di mana ia memiliki 51 juta pengikut.
Foto-foto tersebut dihapus setelah puluhan pengguna Instagram mengecam Bieber yang disebut tidak sensitif. Mereka menuntut penyanyi berusia 20 tahun itu meminta maaf karena menghina rakyat China. Kuil Yasukuni di Tokyo merupakan kuil yang menghormati beberapa penjahat perang Jepang semasa Perang Dunia II.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Qin Gang mengatakan ia berharap penyanyi itu “dapat belajar lebih banyak dari sejarah militerisme Jepang dan pandangan sejarah dan militeristis keliru yang dipromosikan kuil tersebut.”
Dalam posting yang diunggahnya kemudian di Instagram, Bieber mengatakan ia menyatakan minta maaf kepada siapapun yang telah ia singgung. Bintang penyanyi pop itu mengatakan ia terpedaya sehingga meyakini kuil-kuil adalah satu-satunya tempat untuk berdoa, seraya menambahkan “I love you China and I love you Japan."
Foto-foto tersebut dihapus setelah puluhan pengguna Instagram mengecam Bieber yang disebut tidak sensitif. Mereka menuntut penyanyi berusia 20 tahun itu meminta maaf karena menghina rakyat China. Kuil Yasukuni di Tokyo merupakan kuil yang menghormati beberapa penjahat perang Jepang semasa Perang Dunia II.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Qin Gang mengatakan ia berharap penyanyi itu “dapat belajar lebih banyak dari sejarah militerisme Jepang dan pandangan sejarah dan militeristis keliru yang dipromosikan kuil tersebut.”
Dalam posting yang diunggahnya kemudian di Instagram, Bieber mengatakan ia menyatakan minta maaf kepada siapapun yang telah ia singgung. Bintang penyanyi pop itu mengatakan ia terpedaya sehingga meyakini kuil-kuil adalah satu-satunya tempat untuk berdoa, seraya menambahkan “I love you China and I love you Japan."