Menteri Keuangan Perancis Christine Lagarde hari Senin berada di Brazil untuk meraih dukungan negara-negara yang perekonomiannya sedang berkembang dalam upayanya menjadi ketua IMF yang akan datang.
Dengan dukungan kuat pencalonannya menjadi ketua IMF, dari Eropa, Menteri Keuangan Perancis Christine Lagarde berupaya meyakinkan negara-negara yang sebelumnya menyerukan agar ketua IMF berikutnya berasal dari kalangan mereka.
Persinggahan Lagarde yang pertama adalah Brazil. Tapi dalam wawancara hari Minggu dengan Radio Perancis, Europe 1, ia juga menekankan rencana untuk mengunjungi Tiongkok, India dan beberapa negara Afrika.
Lagarde mengatakan, ia akan mengunjungi negara-negara ekonomi yang baru berkembang ini karena mereka cemas dan frustrasi akan diakuinya kepentingan mereka pada tingkat tertinggi organisasi-organisasi multilateral serta fakta bahwa jabatan ketua IMF selalu dipegang oleh orang Eropa.
Namun satu-satunya negara berkembang yang mencalonkan diri sampai saat ini adalah gubernur bank sentral Meksiko Agustin Carstens yang akan berkunjung ke Brazil hari Rabu.
Orang Eropa menganggap sangat penting jabatan ketua IMF dipegang warga Eropa, selagi 17 negara yang menggunakan mata uang euro berjuang untuk menghadapi masalah-masalah keuangan di Portugal, Yunani, Spanyol dan Irlandia.
Para pejabat Perancis mengatakan mereka juga menerima dukungan dari semua pemimpin G8 yang menghadiri konferensi minggu lalu di kota Deauville. Meskipun Amerika tidak terang-terangan mendukung seorang calon, Presiden Perancis Nicolas Sarkozy secara luas mengisyaratkan Presiden Barack Obama mendukung Lagarde.
Berbicara kepada wartawan di Deauville hari Jumat, Sarkozy mengatakan ia bukan juru bicara Presiden Obama namun ia mendengar pernyataan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton yang menyambut baik pencalonan Lagarde dan yakin Obama dan Clinton sependapat.
Jika terpilih, Lagarde akan menggantikan warga Perancis lainnya, Dominique Strauss-Khan yang mengundurkan diri awal bulan ini karena tuduhan melakukan penyerangan seksual. Lagarde, di Perancis menghadapi kecaman mengenai penyelesaian hukum tahun 2008 yang menguntungkan seorang pengusaha Perancis. Ia mengaku tidak berbuat salah.
IMF diperkirakan akan mengumumkan para calon untuk menempati jabatan tertinggi badan itu menjelang 17 Juni dan memilih ketuanya tanggal 30 Juni.