Lagi, Seorang Anak Meninggal di Dalam Mobil di Phoenix

Gelombang panas terlihat di sekitar tarmac Bandara Internasional Sky Harbor dengan latar belakang pusat kota Phoenix saat sebuah pesawat mendarat, 20 Juni 2017. Seorang anak lagi ditemukan meninggal setelah ditinggalkan di mobil di tengah suhu yang sangat panas di kota Phoenix. (Foto:dok)

Dinas Pemadam Kebakaran Phoenix mengatakan seorang anak berusia satu tahun yang ditinggalkan di dalam mobil di tengah suhu yang sangat panas di kota itu telah meninggal dunia. Ini merupakan insiden kedua dalam dua hari terakhir di Phoenix.

Pihak berwenang mengatakan petugas pemadam kebakaran dipanggil sekitar jam tiga sore untuk menyelidiki laporan adanya seorang anak perempuan berusia satu tahun, yang ditemukan di dalam mobil di sebuah pemukiman di selatan Phoenix.

Kapten Larry Subervi mengatakan ibu anak itu menemukannya tewas di lokasi tersebut.

Kepolisian Phoenix masih menyelidiki kasus ini. Subervi mengatakan insiden itu tampaknya merupakan suatu kecelakaan.

Hari Jum’at (28/7) otorita berwenang mengatakan seorang bayi laki-laki berusia tujuh bulan meninggal setelah ditinggalkan seorang diri di dalam mobil di tengah suhu udara yang sangat panas di timur Phoenix. Polisi mengatakan ketika mereka tiba, beberapa saksi mata melaporkan bayi itu telah ditinggalkan di mobil tersebut dalam jangka waktu yang cukup lama. Bayi itu dinyatakan meninggal dunia tak lama kemudian.

Suhu di Phoenix dua hari terakhir ini dilaporkan mencapai 98 hingga 104 derajat Fahrenheit, atau sekitar 36 hingga 40 derajat Celsius. (em)