Seminggu setelah inspektur jenderal Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) Amerika menyoroti kepadatan penuh sesak dan penahanan berkepanjangan di fasilitas penampungan migran di negara bagian Texas, sebuah laporan baru mengarahkan perhatian pada tuduhan bahwa anak-anak migran yang ditahan diperlakukan buruk di berbagai fasilitas di Arizona.
Jaringan televisi NBC News melaporkan hari Selasa (9/7) bahwa mereka memperoleh laporan hampir 30 anak dengan kisah yang didokumentasikan oleh para manajer kasus sosial dari Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, termasuk keluhan anak-anak yang takut membuat petugas marah jika mereka meminta barang-barang seperti pakaian dalam yang bersih.
Laporan itu mengutip kasus seorang bocah lelaki yang mengatakan setelah anak-anak mengeluh tentang rasa makanan dan air yang mereka terima, petugas dari Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan membalas dengan mengambil tikar dari sel dan memaksa mereka tidur di lantai beton.
BACA JUGA: Kepala HAM PBB Kecam Kondisi Pusat Penahanan Migran ASLaporan itu mengutip juru bicara CBP yang mengatakan tuduhan itu “tidak sejalan dengan praktik umum di fasilitas kami dan akan diselidiki sepenuhnya.”
Pekan lalu, inspektur jenderal DHS mengeluarkan laporannya sendiri yang mengatakan departemen itu perlu mengatasi kepadatan yang berbahaya dan penahanan berkepanjangan terhadap orang dewasa dan anak-anak di berbagai fasilitasnya di Texas.
Laporan itu mengatakan pusat-pusat penahanan dibuat kewalahan karena jumlah migran yang masuk tahanan telah meningkat 124 persen dari Oktober 2018 hingga Mei 2019 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. [lt/es]