Laporan Penyiksaan CIA dari Komite Intelijen Senat AS
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani mengatakan pada pers (10/12) bahwa penyiksaan yang dilaporkan dilakukan CIA di sebuah pusat penahanan di negaranya "melanggar norma-norma yang disepakati mengenai hak asasi manusia di seluruh dunia."
Direktur Badan Intelijen AS (CIA) John Brennan membela diri dalam konferensi pers di kantor pusat lembaga itu di Langley, Virginia (11/12). (AP/Pablo Martinez Monsivais)
Mantan Presiden Polandia Aleskander Kwasniewski (kiri) dan mantan Perdana Menteri Leszek Miller (kedua dari kiri), yang berkuasa ketika CIA mengelola sebuah penjara rahasia di Polandia, berbicara kepada wartawan di Warsawa mengenai teknik-teknik interogasi CIA (10/12). (AP/Czarek Sokolowski)
Polisi berjaga-jaga di luar kedutaan besar AS di London saat Komite Intelijen Senat bersiap merilis laporan taktik-taktik anti-terorisme CIA (9/12). (Reuters/Luke MacGregor)
Ketua Komite Intelijen Senat Dianne Feinstein dikejar wartawan saat tiba di Washington untuk merilis laporan mengenai teknik interogasi keji CIA di fasilitas-fasilitas rahasia di luar negeri (9/12). (AP/J. Scott Applewhite)
Anggota Komite Intelijen Senat Angus King dalam sebuah wawancara televisi di Washington membela Komite sebelum merilis laporan mengenai teknik-teknik interogasi keji CIA (9/12). (AP/J. Scott Applewhite)
Sejak laporan Senat dipublikasikan, negara-negara yang sering dikritik oleh Amerika Serikat karena pelanggaran-pelanggaran HAM, termasuk China, menyerang tindakan-tindakan CIA.