Ratusan orang dan beberapa anggota parlemen berunjuk rasa di Lebanon selatan pada Sabtu (11/6). Mereka menentang tindakan Israel yang memindahkan sebuah kapal produksi gas ke sebuah kilang lepas pantai yang sebagian diklaim oleh Beirut.
Demonstrasi itu terjadi hanya beberapa hari sebelum utusan AS yang memediasi perundingan perbatasan maritim antara kedua negara itu tiba di Lebanon, dan setelah kapal yang dioperasikan Energean milik London itu tiba di kilang gas Karish pada pekan lalu.
Ratusan orang melambaikan bendera Lebanon dan Palestina di kota perbatasan Naqoura, Lebanon untuk memprotes klaim Israel atas wilayah di mana kilang Karish berada, kata seorang koresponden AFP.
"Kami menolak mengabaikan sumber daya maritim Lebanon, yang dimiliki seluruh rakyat Lebanon," kata anggota parlemen Firas Hamdan, membacakan pernyataan gabungan dari 13 anggota parlemen independen, yang kebanyakan baru terpilih bulan lalu.
Lebanon dan Israel tidak punya hubungan diplomatik dan dipisahkan oleh perbatasan yang dijaga oleh PBB. [vm/ah]