Los Angeles Lakers mengalahkan Miami Heat dengan skor 106-93 Minggu malam (11/10) untuk memenangkan Kejuaraan Asosiasi Basket Nasional Amerika (NBA).
LeBron James memimpin Lakers dengan mencetak 28 poin, 14 rebound dan 10 assist, sehingga dinobatkan sebagai Most Valuable Player dalam final NBA itu.
James kini telah memenangkan kejuaraan dengan tiga tim berbeda. Lakers menyamai Boston Celtics dengan meraih 17 gelar.
Dalam putaran final yang dimainkan dengan sistem best-of-7, Miami memaksa Lakers bermain hingga enam game meskipun beberapa pemain pentingnya cedera, termasuk Bam Adebayo, yang absen dalam dua game.
LA Lakers unggul 64-36 poin pada paruh pertama. Heat memberikan perlawanan kuat pada kuarter keempat, mengalahkan Lakers dengan poin 35-19, tapi itu tidak cukup.
Los Angeles mendedikasikan musim kompetisinya kepada mantan bintangnya Kobe Bryant yang meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter pada Januari.
Para pemain dalam liga itu juga sempat vakum selama 4,5 bulan akibat virus corona sebelum kembali ke lapangan pada akhir Juli. NBA berhasil memberlakukan strategi 'bubble' di mana para atlet tinggal dan bermain di satu tempat di negara bagian Florida, guna mencegah infeksi.
Jadwal NBA musim berikutnya, yang biasanya dimulai bulan ini, belum diumumkan. [vm/uh]