Lelaki Palestina Tak Bersenjata Ditembak Penjaga Keamanan Israel

Pasukan keamanan Israel menembakkan gas air mata untuk membubarkan pengunjuk rasa Palestina di tengah bentrokan menyusul demonstrasi menentang perluasan pemukiman di dekat desa Beit Dajan, timur Nablus, di Tepi Barat yang diduduki, pada 5 Februari 2021. (Foto:JAAFAR ASHTIYEH/AFP)

Seorang lelaki Palestina yang tak bersenjata, yang berusaha mendobrak masuk sebuah rumah di wilayah Tepi Barat yang diduduki, hari Jumat (5/2) ditembak mati oleh seorang penjaga keamanan Israel, sebut militer Israel.

Kantor berita Al Jazeera melaporkan lelaki itu ditembak oleh pemukim Israel. Militer menyebut insiden itu sebagai serangan teroris, meskipun lelaki itu tidak bersenjata.

Pengunjuk rasa Palestina melemparkan batu ke pasukan keamanan Israel di tengah bentrokan menyusul demonstrasi menentang perluasan permukiman dekat desa Beit Dajan, timur Nablus, di Tepi Barat, 5 Februari 2021.

Menurut kantor berita Reuters, Juru Bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan lelaki berusia 34 tahun itu ditembak di lahan yang ia miliki, yang telah direbut oleh para pemukim Israel.

Tepi Barat, yang direbut Israel dalam Perang Timur Tengah tahun 1967, menjadi titik perselisihan mendalam bagi warga Palestina dan Israel.

Warga Palestina menganggap Tepi Barat sebagai bagian dari negara merdeka di masa mendatang. [uh/ab]