5 Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara NATO di Afghanistan

Helikopter pasukan koalisi NATO melancarkan tembakan ke sebuah bangunan yang diyakini tengah dihuni oleh para pejuang Taliban di Kuz Kunar, propinsi Nangarhar, sebelah timur Kabul, Afghanistan (Foto: dok). Lima warga sipil dilaporkan tewas dalam serangan udara NATO di wilayah ini, Sabtu (5/10).

Para pejabat di Afghanistan timur mengatakan serangan udara NATO di provinsi Nangarhar telah menewaskan lima warga sipil, Sabtu (5/10).
Kantor berita Perancis mengutip para pejabat setempat hari Sabtu (5/10) yang mengatakan tiga anak termasuk di antara mereka yang tewas dalam serangan semalam di provinsi Nangarhar.

Namun, juru bicara NATO (Letnan Kolonel Will Griffin) mengatakan laporan awal menunjukkan tidak ada korban sipil dalam apa yang dikatakannya “serangan presisi” itu.

Kematian warga sipil telah lama menjadi sumber friksi antara pemerintah Afghanistan dan pasukan NATO pimpinan Amerika, yang mengurangi operasi selagi mempersiapkan diri untuk meninggalkan Afghanistan pada akhir tahun depan.

Dalam perkembangan lain hari Sabtu, NATO mengatakan seorang satpam kontrak telah menembak mati seorang anggota pasukan NATO di Afghanistan selatan.

Koalisi internasional itu mengatakan pria bersenjata itu juga tewas, dan insiden tersebut sedang diselidiki.