Lindungi Korban Kediktatoran, Presiden Chili Berterima Kasih kepada Meksiko

Presiden Chile Gabriel Boric (kanan) menjabat tangan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador ketika bertemu di Istana Kepresiden Chili La Moneda,di Santiago, Chili, pada 10 September 2023. (Foto: Reuters/Ivan Alvarado)

Dalam pidato bersama pada Minggu (10/9) untuk memperingati 50 tahun kudeta 1973 di Chili, Presiden Chili menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada Presiden Meksiko atas solidaritas bersejarah yang diberikan Meksiko kepada rakyat Chili. Momen penting tersebut terjadi setelah aksi damai yang meningkat menjadi bentrokan dengan polisi berlangsung di Chili.

Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador dan Presiden Chili Gabriel Boric bertemu di istana kepresidenan La Moneda di Santiago, beberapa jam setelah aksi damai yang melewati gedung tersebut meletus dalam bentrokan antara warga sipil dan penegak hukum.

BACA JUGA: Kenang Korban Diktator Pinochet, Warga Chili Turun ke Jalan

Hari Senin (11/9) ini akan menandai 50 tahun sejak penggulingan Presiden Salvador Allende oleh rezim Jenderal Augusto Pinochet, yang mengawali 17 tahun pemerintahan militer brutal. Rezim itu mengakibatkan sekitar 40.000 orang dipenjarakan, dihilangkan, disiksa, atau dibunuh.

“Meksiko memberi mereka perlindungan dari penindasan, melindungi mereka, dan membantu mereka pada saat-saat yang sangat sulit dalam kehidupan mereka.”

Meksiko memberi perlindungan politik kepada 3.000 warga Chili selama rezim Pinochet. [ka/jm]